UMRI Jalin Kerjasama Dengan Disdalduk KB Kota Pekanbaru Guna Turunkan Angka Stunting
Pekanbaru (umri.ac.id) - Guna menurunkan angka stunting di Kota Pekanbaru, Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) turut andil dengan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Satuan Tugas Peduli Stunting Pekanbaru (Satu Pesan Baru), pada Rabu (25/9/2024) siang.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung AR Sutan Mansur Umri ini dihadiri langsung oleh Rektor Umri, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru, Kepala Bidang Ketahanan Kesejahteraan Keluarga (K3) Indah Rasuta. Penandatanganan MoU ini juga melibatkan beberapa lembaga penting, di antaranya Umri, PD Dewan Mesjid Indonesia Pekanbaru, Inisiatif Zakat Indonesia, Swadaya Ummah dan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Politik (Fpsikosospol) Universitas Abdurrab.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Disdalduk KB Kota Pekanbaru, Muhammad Amin mengatakan, acara ini merupakan kolaborasi strategis mengatasi permasalahan stunting di Pekanbaru.
Pihaknya berharap, Program Satu Pesan Baru dapat memperkuat peran serta lembaga pendidikan, keagamaan, dan sosial dalam menciptakan lingkungan yang lebih peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan keluarga, khususnya dalam upaya pencegahan stunting.
"Kolaborasi ini merupakan bukti nyata bahwa dengan sinergi berbagai pihak, kita dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan kuat di masa depan," ujarnya.
Program ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi seimbang sejak dini, sebagai langkah awal dalam mencegah stunting yang dapat mempengaruhi kualitas hidup anak-anak di Pekanbaru dan sekitarnya.
Disamping itu Rektor Umri Dr Saidul Amin MA mengatakan pentingnya untuk dinas-dinas terkait seperti Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana berkolaborasi dengan universitas yang ada di Kota Pekanbaru.
"Kolaborasi seperti ini harus dilaksanakan jadi tidak ada yang tidak berperan dalam penanganan stunting di Pekanbaru. Jadi akhirnya atas nama Rektor kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan Universitas untuk punya tanggung jawab dalam menurunkan angka stunting di Pekanbaru sehingga nantinya Pekanbaru akan Zero Stunting," kata Saidul Amin.
Saidul Amin juga menyebut Umri akan terus memberikan perhatian lebih terkait kesehatan di Kota Pekanbaru dan tidak akan terlambat dalam kegiatan tersebut.
"Nanti kita programkan beberapa orang dan kita diskusikan beberapa orang kemampuan kami dari Umri supaya nanti tertulis di lauhul Mahfudz bahwa Umri ikut berperan dalam pemberantasan stunting di Kota Pekanbaru," pungkasnya. (Walida).